Hadapi Dunia Pendidikan di Abad-21, Prodi Bahasa Inggris Gelar A Two-Day Workshop

UNIKAMA – Perkembangan dunia pendidikan yang semakin maju menuntut para pendidik untuk mengembangkan kemampuanya dalam proses mengajar. Terutama dalam mendidik siswa untuk terus melatih Critical Thinking mereka. Oleh karena itu, Program Studi (Prodi) Pendidikan Bahasa Inggris menggelar “A Two-Day Workshop on Professional Development” dengan mendatangkan dua pemateri handal, Dr. Mirjam Anugerahwati, MA, UM (Universitas Negeri Malang) dan Teguh Hadi Saputro, MA, UMM (Universitas Muhammadiyah Malang).

Workshop yang di buka secara umum ini di hadiri oleh Guru SMA/SMK, Dosen Unikama, Dosen Universitas luar kampus dan mahasiswa dari berbagai Universitas. Acara tersebut juga menarik perhatian karena adanya penugasan dari Dr. Mirjam Anugerahwati, MA. Setelah itu, para peserta langsung mepresentasikan tugas pembuatan soal pilihan ganda berbasis HOTS, (Higher Order Thinking Skill).

“Di abad ke-21 ini, guru dituntut untuk lebih berinovasi mengembangkan profesionalismenya. Tidak hanya tahu, bagaimana cara mengajar yang baik, tetapi harus bisa membuat siswa memenuhi kriteria 6 Cs: Communication, Collaboration, Critical Thinking, Creativity, Citizenship/Culture, dan Connectivity/Character Education. Yang paling penting adalah Critical Thinking, untuk melatih ini mereka harus membiasakan diri,“ ujar dosen UM Dr. Mirjam Anugerahwati, MA.

Di dunia pendidikan banyak sekali soal-soal ujian yang masih belum memenuhi kriteria HOTS, jadi siswa-siswi menjawab soal masih sangat mudah. Harusnya di setiap soal-soal juga di sisipkan enam Cs tersebut khususnya pada Critical Thinkng, tambahnya.

Riza Weganova, M.Pd, Kaprodi (Ketua Program Studi) Pendidikan Bahasa Inggris berharap acara ini bisa bermanfaat untuk para pendidik. Terutama calon-calon pendidik supaya tidak menjadi guru/dosen yang monoton.

“Mereka bisa berinovasi mengembangkan konsep mengajar dan mendidik. Alasannya mengambil tema HOTS dan Task Based Learning ini karena ada beberapa teman yang sama-sama di dunia pendidikan masih bingung tentang materi tersebut. Di Unikama sendiri saya juga sudah menerapkan HOTS pada mahasiswa saya,” tutur Riza.

HOTS dan Task based Learning merupakan dua tema yang sederhana, namun menerapkan hal tersebut sangatlah tidak mudah. Dengan begitu, harus banyak pelatihan dan membiasakan siswa atau mahasiswa tentang HOTS dan Task based Learning. (ash)