Berita
UNIVERSITAS PGRI KANJURUHAN MALANG

Mahasiswa KKN Unikama Produksi 300 Botol Hand Sanitizer Dan Jadikan Juara Kampung Tangguh di Desa Sedayu Turen
UNIKAMA – Dalam masa pandemi Covid-19 saat ini, mahasiswa turut memiliki andil yang besar untuk menanggulangi penyebaran dan melakukan pencegahan. Banyak kegiatan yang mestinya dilakukan, khususnya mahasiswa, salah satunya melakukan sosialisasi pembuatan Hand Sanitizer yang ‘ramah dikantong‘. Hal ini lah

Cegah penyebaran Covid-19, Mahasiswa KKN Unikama Lakukan Penyemprotan Disinfektan di Klayatan Malang
UNIKAMA – Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Kanjuruhan Malang (Unikama) berbeda dengan tahun sebelumnya. Hal ini mengingat maraknya penyebaran Covid-19 yang menimbulkan berbagai dampak bagi masyarakat. Sebagai bentuk respon terhadap pandemi, pelaksanaan KKN Unikama tahun ini menyongsong konsep baru.

Mahasiswa KKN Unikama Bantu Siapkan Era New Normal di Dusun Kemloko Trawas Mojokerto
Unikama – Mahasiswa KKN (Kuliah Kerja Nyata) Universitas Kanjuruhan Malang (Unikama) kelompok 29 dengan Dosen Pendamping Lapangan (DPL) Dr.Endang Surjati, S.Si.,M.Pd yang berada di Dusun Kemloko Desa Trawas Kecamatan Trawas Kabupaten Mojokerto membantu masyarakat dalam menyambut New Normal ini. Pandemi

Mahasiswa KKN Unikama Adakan Sosialisasi Limbah Kotoran Sapi Jadi Biogas di Desa Panggungrejo Kepanjen
Unikama – Tegaron, Desa Panggungrejo, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang merupakan sebuah Dusun yang mayoritas warganya merupakan seorang petani. Selain memiliki kesibukan bertani mayoritas warga Dusun Tegaron juga memiliki kegiatan sampingan berupa memelihara sapi. Rata-rata setiap rumah warga memiliki 1-2 ekor

Pembuatan Tempat Sampah hingga Penyuluhan Pembuatan Pakan Silase Jadi Kontribusi Mahasiswa KKN UNIKAMA di Desa Randugading Tajinan
UNIKAMA – Ditengah situasi yang tidak menentu akibat Covid-19 yang masih berlangsung dan merebak tidak bisa dipungkiri berdampak terhadap seluruh aspek kehidupan. Akibat pandemi ini kehidupan masyarakat menjadi tidak stabil, aktivitas dan kegiatan pun terganggu. Di bidang pendidikan misalnya, mahasiswa

Mahasiswa KKN Unikama Bantu Penanaman Pisang di Desa Mayak Bengkayang Kalimantan Barat
UNIKAMA – Dimasa pandemi Covid-19, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Kanjuruhan Malang (Unikama) kelompok 40 bantu petani pisang. Kelompok yang dibimbing langsung Dosen Pendamping Lapangan (DPL) Dr. Teguh Sulistyo, S.Pd., M.Pd. ini membantu petani pisang di Desa Mayak Kecamatan

Pencegahan Covid-19 dan Ketahanan Pangan Jadi Tema Mahasiswa KKN Unikama Di Desa Gapong Manggarai
Unikama – Mahasiswa Universitas Kanjuruhan Malang (Unikama) yang melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Gapong, Kecamatan Cibal, Kabupaten Manggarai dengan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Rina Wijayanti S.Pd.,M.Pd, telah melakukan bebarapa cara dalam rangka pencegahan penularan wabah Covid-19 yang tengah

Atasi Keterbelakangan Teknologi Ditengah Program UN Berbasis Komputer, Mahasiswa KKN Unikama Adakan Pelatihan Komputer di SMPN 7 Cumbi Ruteng NTT
Unikama – Seiring dengan perkembangan dunia yang kini memasuki era Digital, pemerintah Indonesia melalui kementerian pendidikan berusaha meningkatkan taraf pendidikan dengan menerapkan sistem pendidikan berbasis teknologi. Salah satu langkah yang dilakukan untuk mencapai taraf tersebut adalah pelaksanaan Ujian Nasional (UN)

Mahasiswa Unikama Bantu Warga Masyarakat Desa Kedungrejo Cegah Penularan Covid-19
Unikama- Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Kanjuruhan Malang (UNIKAMA) membuat program kerja yang bertujuan untuk membantu mencegah penularan virus Covid-19. Mahasiswa KKN kelompok 3 dengan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) yaitu Rina Wijayanti M.Psi., di Desa Kedungrejo Kecamatan Pakis Kabupaten

Mahasiswa Unikama Sediakan Tempat Cuci Tangan Untuk Warga RT. 08 RW. 05Kelurahan Bandungrejosari
Unikama – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Kanjuruhan Malang (Unikama) kelompok 37 dengan Dosen Pendamping Lapangan (DPL) Anindya Bidasari, SH.,M.Kn, di Kelurahan Bandungrejosari RT. 08 RW. 05 sediakan tempat cuci tangan untuk warga masyarakat. Maria S. Keneka Hayon selaku