Dies Natalis ke-18, FEB Unikama Semakin Tingkatkan Kualitas

UNIKAMA – Rayakan Dies Natalis ke-18, Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) Unikama (Universitas Kanjuruhan Malang) digelar dengan cara yang berbeda. Dies Natalis ini digelar dengan berbagai macam kegiatan. Tepat di lapangan rektorat Unikama tampak ramai hingga sore hari.

Kegiatan yang diawali dengan gerak jalan sehat ini sangat meriah. Pasalnya, ada beberapa kagiatan hiburan seperti tarian, modeling, dan bazar kewirausahaan yang memeriahkan acara. Bazar yang diikuti oleh sebagian mahasiswa FEB ini menjual produk yang dibuat sendiri oleh mahasiswa. Hal tersebut bertujuan untuk melatih kreatifitas mahasiswa dalam berwirausaha.

Ketua Program Studi (Kaprodi) Manajemen Rita Indah Mustikowati, S.E., M.M menerangkan bahwa seiring bertambahnya umur FEB maka akan semakin meningkatkan kualitasnya dalam berbagai hal.

“Target kami kedepan bisa lebih maju lagi, untuk tim dosen dan karyawan semakin solid. Supaya kedepannya bisa menerima mahasiswa baru lebih banyak lagi dan bisa menghasilkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang unggul,” paparnya.

Mahasiswa FEB saat ini sekitar 1.400 orang yang terbagi dalam 3 Prodi (Program studi). Prodi Akuntansi sebanyak 500 mahasiswa, Manajemen 800 mahasiswa, pendidikan ekonomi 100 mahasiswa. Upaya meningkatkan kualitas dan jumlah mahasiswa terus ditingkatkan.

“Belum lama ini FEB memberikan pelatihan untuk para Dosen tentang metodologi penelitian Kuantitatif dan Kualitatif, serta mendorong para Dosen untuk melanjutkan studi. Nantinya FEB akan menghasilkan SDM yang berkualitas dengan dan memiliki kompetensi tinggi,” tambahnya.

Dies Natalis yang ke-18 ini menunjukkan bahwa FEB siap untuk meningkatkan kualitasnya baik dari segi tenaga pendidik maupun mahasiswa. FEB juga ingin memiliki lulusan yang mampu bersaing dengan lulusan dari Perguruan Tinggi lainnya, ungkap Roby Riadi selaku ketua pelaksana.

“Kegiatan kali ini kami lebih menampilkan kreasi mahasiswa. Disini mereka bisa menampilkan bakat yang dimiliki dan dibuat semeriah mungkin. Dimulai dengan jalan sehat hingga fashion show yang bertema multikultural,” terangnya.