Unikama Membuat Pakan “Fermentasi Gedebog Pisang”

UNIKAMA – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Kanjuruhan Malang (Unikama) perdayakan masyarakat. Desa Tawangagung memiliki potensi yang besar terutama dalam hal pertanian, diantaranya salak dan kopi. Selain pertanian juga memiliki ternak sebagai penghasilan tambahan, ternak di desa Tawangagung sebagian besar adalah kambing.

Dipilihnya ternak kambing karena kambing mempunyai harga yang relatif tinggi dengan perawatan yang mudah. Selain itu juga memiliki ayam dan bebek, namun dirawat secara lepas lapang dan memiliki harga yang tidak menguntungkan begitu pula dengan sapi.

Sebagian besar kambing diambil dagingnya atau disebut kambing pedaging, selain daging juga diambil susunya.  Namun terdapat kendala dalam pemerahannya karena semua kambing diduga memiliki penyakit mastitis dengan gejala pengerasan ambing kambing. Ketika ambing diperah akan merasakan kesakitan dan mengeluarkan susu dengan volume yang sangat sedikit, ungkap Ahmad Fausi.

Warga desa Tawangagung ingin menaikkan berat badan kambing dengan harapan nilai jual kambing menjadi naik harga. Dengan demikian, mahasiswa KKN Unikama Tawangagung memiliki ide untuk membuat Pakan Fermentasi untuk menunjang kebutuhan penggemukan kambing.

“Kami memilih pakan Fermentasi karena bisa sebagai pengganti hijauan, meningkatkan nafsu makan kambing, membuat kambing menjadi tahan dari segala,” ujar Erik

Fermentasi merupakan pengolahan pakan ternak yang mulanya limbah bisa dimanfaatkan untuk menjadi pakan ternak dengan bantuan mikroorganisme. Umumnya, Fermentasi menggunakan limbah dari jerami kering, tetapi mengingat di desa Tawangagung tidak memiliki lahan sawah. Untuk itu, Gedebog pisang digunakan untuk menjadi bahan baku Fermentasi, karena di wilayah desa Tawangagung banyak sekali pohon pisang yang tidak dipakai.

Sebenarnya Fermentasi bisa juga menggunakan limbah dari kulit kopi, akan tetapi kulit kopi sangat berisiko karena kulit kopi memiliki kandungan kafein yang cukup tinggi. Jika salah dalam melakukan pengolahan ke Fermentasi dan bahan yang cukup sulit dicari untuk diolah menjadi fermentasi.

Diharapkan, dengan Fermentasi ini kedepannya bisa memberikan hasil yang sangat baik terhadap bobot kambing. Dengan demikian membuat kambing tahan dari segala penyakit sehingga kambing tersebut sangat sehat untuk diambil daging dan susunya, harapnya. (imam)