UNIKAMA – Ada tiga Program Studi (Prodi) di Universitas PGRI Kanjuruhan Malang (Unikama) yang berhasil mendapatkan hibah PKKM Kemdikbud, salah satunya Prodi Peternakan. Hibah PKKM ini membantu Universitas atau Prodi untuk meningkatkan kualitasnya.
Dr. Ir. Ayu Tjatur Nugroho Kisnaningsih, MP., IPM selaku Ketua Program Studi (Kaprodi) Peternakan menerangkan proses mendapatkan hibah PKKM ini.
“Awal dan tujuannya untuk mengatasi atau mengurangi kesenjangan agar dapat mencapai transformasi 8 Indikator Kinerja Utama (IKU) Perguruan Tinggi. Kemudian kita diberikan kesempatan untuk mengajukan hibah, setelah melewati proses administratif sampai diperiksa oleh reviewer akhirnya Prodi Peternakan bisa lolos,” terangnya.
Awal pengajuan Prodi Peternakan lolos seleksi pertama, kemudian dilanjutkan dengan visitasi yang dilakukan secara Daring. Setelah itu ,ada penyesuaian anggaran program yang diajukan.
“Prodi Peternakan mengajukan tiga program antara lain penyiapan mahasiswa menjadi wirausahawan muda di bidang peternakan (IKU 1,2), peningkatan profesionalisme dosen berbasis kompetensi sesuai dengan Tridharma Perguruan Tinggi menuju akreditasi internasional (IKU 3,5,8) dan pengembangan bentuk kegiatan pembelajaran dan metode pembelajaran inovatif kreatif di luar kampus,” tambahnya.
Dana hibah yang diperoleh Prodi Peternakan sebesar Rp. 738.084.000,- yang akan digunakan untuk mengimplementasikan tiga program tersebut. Selain itu, realisasi anggaran untuk ketercapaian IKU dipergunakan untuk pengadaan laboratorium budidaya produksi ternak sapi perah dan potong, kambing, domba dan ternak unggas, laboratorium Nutrisi dan pakan ternak, laboratorium Reproduksi ternak, laboratorium Teknologi Hasil Ternak, program pendukung untuk pengembangan jiwa dan keterampilan kewirausahaan mahasiswa melalui pembelajaran dan pelatihan , salah satunya di bidang digital marketing. Adapula, peningkatan keterampilan bahasa Inggris dosen untuk menunjang penulisan artikel jurnal internasional, kegiatan Internasional Conference serta peningkatan kompetensi dosen terkait metode pembelajaran berbasis Case Method dan Team-Based Project.
“Kami berharap Prodi peternakan dapat memberikan bekal untuk lulusan menjadi wirausaha bergerak di bidang peternakan yg mandiri, tangguh bermanfaat bagi masyarakat. Selain itu, Prodi peternakan dapat berkembang memiliki laboratorium multifungsi untuk kegiatan akademik mahasiswa dan juga untuk usaha bisnis di bidang peternakan, contohnya Edu wisata untuk go publik,” tutupnya.
