UNIKAMA – Setelah menjalani masa perjuangan panjang dalam menyelesaikan perkuliahan, sebanyak 1.222 mahasiswa Universitas Kanjuruhan Malang (Unikama) diwisuda, Sabtu dan Minggu kemarin.
Dalam pelaksanaan wisuda kali ini dibagi dua gelombang. Gelombang pertama, sebanyak 657 mahasiswa dari 4 Fakultas, yakni Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) 503 orang, Fakultas Hukum (FH) 14 orang, Fakultas Peternakan 42 orang, dan Program Pascasarjana 98 orang.
Sedangkan pada gelombang kedua sebanyak 565 mahasiswa dari 3 Fakultas, yakni Fakultas Bahasa dan Sastra 170 orang, Fakultas Sains dan Teknologi 237 orang, serta Fakultas Ekonomika dan Bisnis 158 orang.
Ada hal istimewa dalam wisuda kali ini, mahasiswa langsung menerima ijazah asli saat wisuda. Sehingga mereka tak harus lagi menunggu ijazah keluar untuk digunakan dalam mencari pekerjaan. Sekaligus meminimalisir masa tunggu kerja mahasiswa kurang dari 3 bulan.
“Upaya ini mempermudah mahasiswa dalam mencari pekerjaan dengan cepat, sehingga meminimalisir masa tunggu mahasiswa dalam mendapatkan pekerjaan. Dalam wisuda sebelumnya, kami selalu upayakan agar ijazah bisa diterima secepatnya. Kalau bisa ya waktu wisuda agar masa tunggu mahasiswa itu lebih pendek. Biasanya masa tunggu sekitar 1-3 bulan. Dengan pemberian ijazah ini diharapkan masa tunggunya kurang dari 3 bulan,” ungkap Rektor Unikama Dr. Pieter Sahertian, MSi.
Meski demikian, ada beberapa mahasiswa sudah mendapatkan pekerjaan sebelum wisuda dilaksanakan. Sebab tren mahasiswa saat ini mulai bergeser, dari keinginan menjadi pegawai berubah menjadi wirausaha. Terbukti, sudah ada beberapa mahasiswa yang difasilitasi saat menekuni dunia wirausaha, aplikasi mata kuliah wirausaha di Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB). Ada yang gagal, ada yang berhasil hingga saat ini.
“Ada yang diberi modal dan dibina oleh kampus, ada pula modal dari pemerintah per tahun kira-kira besarannya 10-20 juta untuk mahasiswa yang usahanya berpotensi bagus,” terang Wakil Rektor I Dr. Sudi Dul Aji, MSi.
Dalam wisuda kali ini, mahasiswa terbaik program S1 diraih oleh Hari Rohman dari Fakultas Peternakan dengan IPK 3,86. Sementara wisudawan terbaik program Pascasarjana diraih oleh Siti Munawaroh, dari Prodi Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, dengan IPK 3.94.
Sedangkan dari Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) diraih oleh Putri Purnamasari dengan IPK 3,85, Fakultas Hukum (FH) diraih oleh Wibisono Samsuatmojo dengan IPK 3,64, Fakultas Bahasa dan Sastra oleh Katharina Poptrisia Nona Eltris dengan IPK 3,87, Fakultas Sains dan Teknologi diraih oleh Annisa Fadiastuti dengan IPK 3,79, dan Fakultas Ekonomika dan Bisnis diraih oleh Debby Christin Sihasale dengan IPK 3,64. (mm)
No related posts.