UNIKAMA – Program Iptek bagi Masyarakat (IbM) dari Dikti dilaksanakan dengan sebaik-baiknya oleh Dosen Universitas kanjuruhan Malang (Unikama). Kali ini bertempat Desa Toyomarto Kecamatan Singosari Kabupaten Malang yang memiliki berbagai potensi daerah bernilai ekonomis serta potensi pariwisata yang dapat dikembangkan.
Salah satu potensi ekonomi dan wisata di desa Toyomarto adalah produksi sandal klompen dan sandal spon. Selama ini warga membuat sandal secara home industri. Sementara pemasaran hanya disekitar desa paling jauh di pasar Kecamatan Singosari.
Hal itu membuat kurang maksimalnya pendapatan pengerajin sandal. Target luaran yang ingin dicapai pada program IbM pengerajin sandal klompen dan sandal spon oleh Dosen Unikama di Desa Toyomarto Singosari ini tersusun menjadi dua bagian.
Pertama iuaran bidang produksi yang meliputi pemanfaatan alat produksi yang ada sesuai dengan yang dibutuhkan pengerajin secara optimal. Sehingga kelancaran proses produksi pengrajin dapat maksimal dan desain yang diinginkan sesuai dengan harapan.
Sedangkan yang kedua iuaran bidang manajemen dimana setiap pengerajin memiliki pembukuan untuk mencatat jumlah produk yang dihasilkan. Pengerajin diharapkan mampu mempromosikan produk yang dihasilkan baik melalui media cetak ataupun elektronik.
Pelaksanaan Iptek bagi Masyarakat kelompok pengerajin sandal spon dan sandal klompen di desa Toyomarto Singosari ini telah berjalan sesuai dengan rencana yang telah disusun. Masyarakat juga mengikuti semua program dengan antusias. (TI)
No related posts.