UNIKAMA – Belajar tentang manajemen kemahasiswaan, Biro Administrasi Kemahasiswaan (BAK) Universitas Kanjuruhan Malang (UNIKAMA) lakukan Kunjungan Studi ke Universitas Islam Indonesia (UII) dan Universitas Sanata Dharma (USD) Yogyakarta.
Kepala BAK Unikama Ayu Asmah, M.Pd menerangkan bahwa tujuan kunjungan studi tersebut tidak lain adalah untuk belajar. Manajemen pengelolaan bidang kemahasiswaan serta organisasi mahasiswa. Ia mengaku banyak sekali ilmu yang diperoleh dari kunjungan kali ini, terutama di UII.
“Kita melakukan kunjungan ini agar menambah wawasan yang luas terkait bidang kemahasiswaan, terutama bagaimana strategi agar mahasiswa meraih prestasi sampai kancah Internasional, memberikan besiswa yang diwadahi oleh alumni serta pengelolaan dan mengembangan dana suatu kegiatan,” ungkapnya.
Kunjungan dari Unikama ini disambut baik oleh Direktur kemahasiswaan beserta wakil-wakilnya. Segala sesuatu sudah dipersiapkan disana, materi yang sangat jelas dan dikupas tuntas. Sedangkan perwakilan dari Unikama juga ada Wakil Rektor III Dr, Joice Soraya, S.H., M.Hum, Kabag Penalaran dan wirausaha Drs. Ihsan Abraham, M.Pd, Kabag Kesejahteraan dan alumni Sahmawi, S. Psi,. M. Sos, beberapa pembina UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) dan perwakilan Ormawa (Organisasi Mahasiswa).
“Mahasiswa Unikama sangat antusias dengan kunjungan ini, rencananya Lembaga Tinggi Mahasiswa (LTM) Unikama akan kembali lakukan kunjungan Studi dan belajar lagi kesana. Terutama anak BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa). UII sangat welcome, jika ingin datang lagi untuk belajar dan sharing mereka mempersilahkan,” papar Kepala BAK yang akrab disapa Ayu ini.
Pola manajemen disana dengan Unikama sangat berbeda, seperti halnya pendanaan Program Kerja (Proker) Ormawa. Kalau disana dihandle langsung oleh DPM (Dewan Perwakilan Mahasiswa), jadi mahasiswanya dipercaya oleh Universitas untuk mengelola.
Belajar hal yang baik itu sangat perlu, tentunya untuk memperbaiki dan mengembangkan suatu Instansi. Wanita berkacamata ini sangat salut terhadap prestasi Internasional yang ada di UII.
“Yang ditonjolkan oleh UII ialah prestasi Internasionalnya, pendanaan disana tidak hanya murni dari Kampus tetapi juga dari Alumni. Inilah yang nantinya akan kami kembangkan, jadi disana manajemen untuk mengumpulkan alumni sangatlah bagus sistemnya. Di UII ada yang namanya Donasi Alumni, ada webnya sendiri. Nantinya sumbangan dari alumni ini akan dipergunakan untuk memberikan beasiswa kepada mahasiswa berprestasi dan pendanaan Proker Ormawa,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Unikama Iyan Manek mengaku bahwa ia dan teman-temannya sangat senang bisa belajar langsung sistem manajemen organisasi.
“Setelah melakukan studi banding ini, saya dan teman-teman ingin mencoba mengembangkan manajemen organisasi di Unikama menjadi lebih baik lagi. Seperti contoh, di UII setiap satu bulan sekali mengadakan evaluasi kinerja terutama di awal kepengurusan,” ujar Iyan.
Iyan yang akrab disapa ini mengaku sangat kagum manajemen organisasi di UII ini tertata rapi serta tujuan dari masing-masing UKM dan Ormawa.
“Disana terstruktur dan transparan, setiap adanya pergantian kepengurusan Lembaga dari Perguruan Tinggi mengadakan sharing dan menyampaikan Program Kerja (Proker) Universitasnya. Sehingga, UKM dan Ormawa bisa membuat Proker yang sesuai dengan tujuan pencapaian Proker Universitas,” tambahnya.
Ketua BEM Unikama ini berharap kedepannya bisa membuat perubahan terhadap manajemen organisasi di Unikama. Membuat proker yang menarik dan out of the box, karena selama ini UKM dan Ormawa hanya mengembangkan saja Proker yang sudah dikerjakan oleh senior. Inilah saatnya memulai perubahan dan terus belajar agar bisa memberikan yang terbaik dan dapat mengharumkan nama Unikama.
No related posts.