Unikama – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Kanjuruhan Malang (Unikama) 2020 kelompok 19 dengan Dosen Pendamping Lapangan (DPL) Wahyudi Harianto, S.Kom., M.Si., di Desa Karang Menggah, Wonorejo Kabupaten Pasuruan mengusung tema “Meningkatkan Ketangguhan Masyarakat Dalam menghadapi Wabah Covid-19”. Kelompok 19 ini mengolah jantung pisang menjadi abon dan camilan sehat.
Ananda Sari selaku Ketua kelompok menegaskan bahwa pemanfaatan jantung pisang ini diubah menjadi makan sehat berupa abon.
“Kami membuat camilan sehat dari jantung pisang karena jarang sekali dilirik oleh masyarakat. Oleh karena itu, saya dan teman-teman berencana untuk membuat olahan jantung pisang yang unik dan tentunya sehat,” terangnya.
Jantung pisang ini diyakini sangat bermanfaat untuk kesehatan terutama bagi pengidap penyakit diabetes, stroke, dan jantung.
Jantung pisang ini mengandung unsur saponin yang berfungsi sebagai penurun kolesterol dan meningkatkan kekebalan tubuh. Selain abon, bunga jantung pisang juga dapat diolah menjadi keripik sebagai camilan sehat.
“Pembuatan keripik bunga jantung pisang ini juga nantinya akan kita buat hingga proses pengemasan, kemudian kita bagikan dengan tambahan sayur sawi kepada peserta didik,” tambahnya.
Pelatihan abon dan keripik dari jantung pisang ini dikhususkan untuk para ibu rumah tangga agar bisa membantu meningkatkan perekonomian keluarga di masa pandemi ini.
Salah satu warga masyarakat yang mengikuti pelatihan ini merasa terbantu sekali dengan adanya pelatihan ini. Mereka jadi tahu bahwa jantung pisang dan bunganya bisa dibuat sebagai camilan sehat dan layak jual.
“Kami merasa terbantu sekali dengan adanya pelatihan camilan sehat dari mahasiswa KKN ini, pembuatannya sangat mudah dan bahannya juga tidak mahal. Jadi, kami bisa dengan mudah memproduksinya di rumah,” tuturnya.
