Unikama – Mahasiswa KKN (Kuliah Kerja Nyata) Universitas Kanjuruhan Malang (Unikama) kelompok 5 yang berada di Desa Kademangan, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Malang, adakan penyuluhan dan sosialisasi tentang Covid-19, mulai dari cara pencegahannya sampai pembuatan hand sanitizer.
“Kami mengadakan penyuluhan Covid-19 agar warga masyarakat mengetahui informasi apa saja tentang Covid-19. Cara penyebarannya dan juga pencegahannya, ternyata warga masyarakat tidak banyak tahu akan hal itu. Selain itu kami juga mensosialisasikan pembuatan hand sanitizer,” ungkap Ketua Kelompok Putri Kristina Nugraheni.
Mereka ingin warga masyarakat bisa benar-benar mematuhi protokol kesehatan yang ditetapkan oleh pemerintah, sehingga dapat membantu memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
“Kebanyakan warga masyarakat membeli hand sanitizer, kami ingin mereka bisa membuat sendiri di rumah tanpa harus membeli, karena ternyata ada beberapa produk hand sanitizer yang harganya mahal, sehingga kami menyarankan masyarakat disini untuk bisa membuatnya dengan bahan alami,” tambahnya.
Sementara itu, Tukirin Selaku Perangkat Desa mengucapkan banyak terimakasih kepada mahasiswa KKN kelompok 5 ini.
“Saya berterimakasih kepada mahasiswa KKN yang sudah memberikan kami banyak informasi tentang Covid-19 dan juga pembuatan hand sanitizer. Saya berharap setelah ini warga masyarakat dapat menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di desa ini,” ujarnya.
Selaku Dosen Pendamping Lapangan (DPL) Dimas Pratidina Puriastuti, S.Pt., MM, sangat mendukung sekali Proker ini. Banyak sekali manfaat yang dapat diambil dari kegiatan ini.
“Penyuluhan pembuatan hand sanitizer sangat memberikan manfaat bagi masyarakat terlebih lagi pada saat masa pandemi seperti ini, masyarakat membutuhkan banyak informasi mengenai cara pencegahan virus dengan cara sederhana berupa rajin memakai masker dan pentingnya menggunakan hand sanitizer setelah melakukan aktivitas diluar rumah. Dengan Proker ini saya berharap masyarakat dapat mencoba dan mempraktekkan sendiri dirumah masing-masing minimal untuk kebutuhan sanitasi keluarga,” paparnya.
Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan dan sosialisasi ini diharapkan warga masyarakat dapat menerapkan PHBS seperti cuci tangan, memakai masker bila bepergian dan juga meminimalisir untuk tidak berjabat tangan serta tidak sembarangan memegang benda yang ada di sekitar kita.
No related posts.