Unikama – Dikenal sebagai kampus multikultural, Laboratorium Konseling dan Testing Universitas PGRI Kanjuruhan Malang mengadakan pelatihan tentang Kesadaran Multikultural. Pelatihan diadakan secara daring melalui aplikasi zoom dan live streaming youtube Universitas PGRI Kanjuruhan Malang pada Rabu (2/2/2022). Pelatihan ini diikuti lebih dari 200 mahasiswa Unikama.
Pelatihan Kesadaran Multikultural menghadirkan Dr. Khairul Bariyyah, M.Pd sebagai pemateri yang bertujuan untuk menumbuhkan kepekaan mahasiswa unikama terhadap warisan budaya dalam menilai dan menghormati perbedaan. “Jadi sepintas tujuan pelatihan pada hari ini adalah kita bisa menyadari dan peka terhadap warisan budaya yang kita miliki.” ungkapnya.
Selain itu, pelatihan ini juga bertujuan meningkatkan kesadaran mahasiswa tentang latar belakang budaya, pengalaman dan sikap, nilai-nilai, dan bisa memengaruhi interaksi dengan orang lain. Ia juga menjelaskan bahwa kesadaran multikultural merupakan kemampuan mengenali berbagai perbedaan dan persamaan budaya. Serta kemampuan cara memandang perbedaan sebagai keberagaman.
Pemateri yang juga dosen Program Studi Bimbingan dan Konseling (Prodi BK) tersebut juga menyampaikan bahwa budaya membentuk pribadi seseorang. “Menurut Oparah 2006, Seseorang akan menunjukkan sikap sebagaimana dia dibesarkan. Dan sikap tersebut juga mencakup sejumlah keyakinan dan prasangka mengenai orang lain.” jelasnya.
Sedikit banyak, seseorang akan mewarisi budaya diajarkan turun-temurun oleh nenek moyang dalam sukunya. “Jadi mau tidak mau, meskipun anda lahir di Australia atau Amerika, tapi suku anda suku Madura, pasti ada budaya Madura yang akan melekat pada diri anda dan itu diajarkan secara turun temurun oleh nenek moyang maupun kakek nenek anda.” paparnya.
Dengan demikian, diperlukan kesadaran multikultural untuk saling berinteraksi dengan orang di sekitar, terutama di Unikama bak replika Indonesia yang memiliki mahasiswa hingga tenaga pendidik yang beragam agama, suku dan budaya.
Sementara itu, Kepala Laboratorium Konseling dan Testing Unikama, Eva Kartika Wulan Sari, M.Pd, Kons yang turut mendampingi pemateri sebagai moderator juga memperkenalkan program Laboratorium Konseling dan testing. “Kedepannya, kita akan ada pelatihan tentang berpikir kritis, pengendalian kecemasan, meningkatkan motivasi berprestasi, dan pelatihan terkait dengan
