Unikama Terima Kunjungan YPLP PT-PGRI Sumsel

UNIKAMA – Universitas Kanjuruhan Malang (Unikama) menerima kunjungan dari pengurus YPLP PT-PGRI Provinsi Sumatra Selatan, kemarin. Kunjungan yang diterima Kepala PPLP-PT PGRI Malang, Drs. Soedja’i dan civitas akademika diruang Abdoel Radjab Unikama, kunjungan ini dalam rangka studi banding.

Perwakilan YPLP PT-PGRI Provinsi Sumsel Dr. H. Bukman Lian, MM, M.Si, menyampaikan ketertarikan terhadap Unikama. Salah satunya untuk belajar dan sharing mengenai pengelolaan yang ada di Unikama.

Kunjungan kali ini, YPLP PT-PGRI Sumsel bersama dua pimpinan perguruan tinggi (PT) yang dinaungi, Universitas PGRI Palembang dan STKIP PGRI Lubuklinggau. Tentunya dengan studi banding ini ingin sesuatu yang bisa ditindaklanjuti di lembaganya nanti.

“Saat ini kami terus memperbaiki kekurangan yang ada dilembaga kami. Untuk itu, kami mau mempelajari kelebihan di Unikama untuk dapat kami terapkan nanti. Sehingga secara instruksi mudah untuk dilihat dan diimplementasikan,” papar Bukman, biasa dipanggil.

Perguruan tinggi di Indonesia saat ini mulai kekurangan mahasiswa, dengan ini pihaknya mencari solusi bagaimana menghidupkan kampus agar lebih baik, sehingga mahasiswanya semakin bertambah. “Kami terus mensupport dua PT yang kami bina. Kami ingin tau bagaimana tata kelola yayasan seperti apa untuk kami ikuti,” tambahnya.

Menariknya, Bukman begitu ketertarik terhadap Unikama, salah satunya kantin yang presentatif, dengan melihat modelnya. Bagaimana pengelolaan kantin terhadap yayasan dan kampusnya, tentunya dalam rangka kesejahteraan seluruh kampus mulai pimpinan, pengelola, dan semua yang ada dikampus.

Dengan demikian, pihaknya selalu berusaha memenuhi apa yang menjadi kebutuhan mahasiswa. Untuk lebih mendalami, pihaknya melihat dari dekat tentang kampus yang berlokasi di jalan Supriyadi ini.

Sementara itu, ketua PPLP-PT PGRI Malang, Drs. Soedja’i menyampaikan selamat datang kepada rombongan dari YPLP PT-PGRI Sumsel. Kampus yang memiliki enam fakultas dan 18 prodi ini merupakan kampus multikultural yang mempunyai motto Brilliant Bright Future.

Sesuai dengan Visinya “MENJADI PERGURUAN TINGGI YANG UNGGUL PADA TAHUN 2025,” Unikama terus berbenah. Selain itu, Unikama mempunyai tujuan “Menghasilkan lulusan yang memiliki daya saing, kreatif, mandiri, toleran, demokratis, dan religius”.

“Kami mempunyai sepuluh UPT (Unit Pelaksana Tekhnis), saya yakin, UPT tidak sama antara perguruan tinggi. Karena sesuai dengan kebutuhan masing-masing, itu yang saat ini kami perlukan. Dengan terus berkembangnya Unikama, tidak ada kemungkinan nanti ditambah,” tutur Soedja’i. (dinog)