Unikama dan IAIN Parepare Bertukar Inovasi dalam Benchmarking Tri Dharma Perguruan Tinggi

Unikama – Program Studi Pendidikan Matematika dan Program Studi Pendidikan IPA Universitas PGRI Kanjuruhan Malang (Unikama) bersama Program Studi Tadris Matematika dan Program Studi Tadris IPA Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare sukses menggelar kegiatan benchmarking Tri Dharma Perguruan Tinggi. Acara berlangsung ada pada Jumat (13/12/2024) ini di ikuti dengan penuh antusiasme dari kedua belah pihak, mengusung semangat kolaborasi dan penguatan hubungan antar institusi pendidikan tinggi.

Ketua Program Studi Pendidikan Matematika Unikama, Dr. Retno Marsitin, M.Pd., menyampaikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan ini. Beliau menekankan bahwa benchmarking ini merupakan langkah strategis untuk saling belajar dan berbagi pengalaman dalam mengembangkan pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat.

(dari kiri) Ketua Program Studi Pendidikan IPA Unikama, Chandra Sundaygara, M.Pd.; Ketua Program Studi Pendidikan Matematika Unikama, Dr. Retno Marsitin, M.Pd.; Dekan Fakultas Sains dan Teknologi (FST), Prof. Dr. Duran Corebima Aloysius, M.Pd.; Ketua Program Studi Tadris Matematika, Dr. Buhaerah, M.Pd., dan Ketua Program Studi Tadris IPA, Andi Aras, M.Pd.

“Kami berharap, kerja sama ini akan memberikan manfaat besar bagi penguatan kapasitas akademik dan profesionalisme dosen serta mahasiswa di kedua institusi,” ujar Dr. Retno Marsitin, M.Pd.

Senada dengan itu, Ketua Program Studi Pendidikan IPA Unikama, Chandra Sundaygara, M.Pd., menambahkan bahwa kegiatan ini juga menjadi momen penting untuk mendiskusikan tantangan dan peluang dalam pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Dr. Buhaerah, M.Pd., menyebutkan bahwa benchmarking ini menjadi ajang bertukar gagasan dan inovasi, sekaligus mempererat hubungan dengan Unikama.

Dari pihak IAIN Parepare, Ketua Program Studi Tadris Matematika, Dr. Buhaerah, M.Pd., dan Ketua Program Studi Tadris IPA, Andi Aras, M.Pd., turut menyampaikan pandangan positif terhadap kegiatan ini. Dr. Buhaerah, M.Pd., menyebutkan bahwa benchmarking ini menjadi ajang bertukar gagasan dan inovasi, sekaligus mempererat hubungan dengan Unikama.

“Kami merasa senang dapat menjalin hubungan yang lebih erat dengan Unikama. Harapannya, kolaborasi ini dapat meningkatkan mutu pendidikan dan memberikan dampak positif bagi masyarakat luas,” jelasnya.

Salah satu dosen dari Prodi Pendidikan Matematika Unikama sedang berdiskusi

Kegiatan benchmarking ini tidak hanya menjadi ajang diskusi tetapi juga memperkuat hubungan antar kedua institusi. Melalui kolaborasi ini, diharapkan dapat terjalin sinergi dalam pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang berdampak positif bagi pengembangan pendidikan di Indonesia.