UNIKAMA – Gameloft, perusahaan pengembang game digital dan sosial kembali menyelenggarakan kompetisi membuat game dalam waktu singkat ‘Open Game Jam 2016’ di Greenhost Boutique Hotel Yogyakarta, 18-20 November 2016. Selain di Yogyakarta, kompetisi serupa juga diselenggarakan di tiga kota di Vietnam yaitu Ho Chi Minh City, Danang dan Hanoi.
Communication Specialist Gameloft Yogyakarta Asetria Agusti Rani mengatakan, tahun ini kompetisi diikuti 52 tim game developer, terdiri 40 tim dari Vietnam dan 12 dari Indonesia. Setelah tema kontes diumumkan, peserta berlomba merencanakan, merancang, menciptakan game dalam waktu 48 jam. “Saat pembukaan acara, tema baru diumumkan,” terang Rani.
Menurut Rani, Open Game Jam 2016 ini bukan sekedar kontes biasa, malinkan memuat kerjasama, berbagi pengalaman, berpikir kreatif dan bersenang-senang sembari menciptakan sebuah game. “Acara ini menjadi ajang bertemunya para pengembang game,” pungkasnya.
Satu-satunya perwakilan kampus swasta di Jawa Timur, Universitas Kanjuruhan Malang (Unikama) mengirim satu tim, IKKILO. Hal ini merupakan kebanggaan bagi Unikama, karena meski tidak juara tapi meraih juara favorit.
“Baru kali ini kami mengikuti kompetesi Gameloft ini, kami bangga, karena banyak yang tertarik dengan game yang kami buat. Menariknya, tantangan dalam game ini menanamkan misi edukasi, bertindak cepat dalam mengatasi masalah,” ungkap anggota tim IKKILO, Yakin.
Dengan raihan ini, Alexius Endy Budianto, MM., berharap Unikama terus dikenal baik nasional maupun internasional. Kedepannya, Unikama berharap lebih banyak mengirim tim agar banyak meraih juara, harap Alex, sapaan akrab. (dinog)
