Unikama – Universitas PGRI Kanjuruhan Malang (Unikama) kembali menunjukkan komitmen dalam pemberdayaan masyarakat melalui Program Pendampingan Tenaga Kerja Mandiri Pemula (TKMP) Tahun 2024. Dalam Forum Nasional Pendampingan TKMP Tahun 2024 yang berlangsung di Jakarta pada 21-23 November 2024, Ditjen Binapenta & PKK memberikan apresiasi atas implementasi swakelola yang dijalankan oleh Unikama. Kegiatan ini mengangkat diskusi terkait pengelolaan program bina swakelola TKMP yang bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya kewirausahaan. Forum ini dihadiri oleh tim pengelola swakelola dari berbagai perguruan tinggi pelaksana di seluruh Indonesia.
Dalam forum tersebut Direktur Ditjen Binapenta & PKK, Iwan Darmawan, S.H., M.E., secara khusus memberikan penghargaan kepada tiga pendamping TKMP dari Unikama, yaitu Dwi Wahyudi, S.Kom., MM.; Silvia Anita Prastica, S.Pd.; dan Ajar Ihsya’ Faizag, S.Pd. Dalam sambutannya, Iwan menjelaskan bahwa kolaborasi dengan perguruan tinggi seperti Unikama merupakan langkah strategis untuk memberdayakan masyarakat, terutama dalam meningkatkan pengelolaan usaha kecil dan menengah. Salah satu poin utama adalah mentoring pelaku usaha untuk memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB) sebagai identitas izin usaha yang sah.
“Unikama telah menunjukkan dedikasi luar biasa dalam mendampingi masyarakat, khususnya para pelaku usaha pemula, untuk lebih memahami pentingnya legalitas usaha melalui pendaftaran NIB. Langkah ini tidak hanya mendukung pertumbuhan ekonomi lokal, tetapi juga membantu menciptakan iklim usaha yang lebih kompetitif dan berdaya saing. Kami berharap kolaborasi ini dapat terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi perguruan tinggi lainnya di Indonesia.” jelas Direktur Ditjen Binapenta & PKK.
Dwi Wahyudi, S.Kom., MM., salah satu pendamping TKMP dari Universitas PGRI Kanjuruhan Malang (Unikama), menegaskan bahwa program ini merupakan wujud nyata kontribusi perguruan tinggi dalam mendukung pemberdayaan masyarakat. Ia menjelaskan bahwa Pendampingan TKMP memberikan kesempatan bagi para pendamping untuk terjun langsung membantu pelaku usaha pemula memahami dasar-dasar pengelolaan usaha yang efektif. Menurutnya, keberhasilan program ini tidak lepas dari sinergi antara perguruan tinggi, pemerintah, dan masyarakat.
“Kami percaya, melalui kolaborasi ini, masyarakat dapat bersaing di era ekonomi modern yang semakin dinamis,” tutupnya dengan optimisme.
Berdasarkan Surat Keputusan Direktorat Jenderal Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja (Ditjen Binapenta & PKK), Kementerian Ketenagakerjaan RI, Nomor: 3/10530/PK.03.02/VIII/2024, yang diterbitkan pada Senin (5/8/2024), Unikama ditunjuk sebagai salah satu pelaksana swakelola program ini. Keberhasilan ini menegaskan peran aktif Unikama dalam mendukung program pemerintah untuk memperluas kesempatan kerja melalui pendekatan swakelola. Unikama terus berkomitmen untuk berkolaborasi dengan instansi pemerintah maupun swasta dalam menciptakan solusi inovatif yang memberdayakan masyarakat.