UNIKAMA – Maraknya perpindahan penduduk dari masyarakat daerah pedesaan ke perkotaan ini disinyalir makin meningkat. Di tahun 2050, diperkirakan kota bakal ditempati sampai 75 persen masyarakat, sedangkan desa hanya 25 persen sisanya.
Robbi Readi dan Risky Anggale mahasiswa Universitas Kanjuruhan Malang (Unikama) mendapatkan kehormatan langsung untuk hadir dan menjadi keynote speaker yang ditunjuk langsung oleh panitia dalam acara bertajuk Indonesia Green Growth & Sustainability Expo 2019. Acara tersebut diselenggarakan oleh Kementerian Lingkungan Hidup yang digelar di Graha Cakrawala Universita Negeri Malang (UM).
“Saya ingin materi yang saya bawakan ini bermanfaat untuk peserta. Sangat menarik sekali tema kali ini, Urbanisasi. Urbanisasi ini memiliki dampak positif dan negatif, tergantung bagaimana kita menyikapinya,” ungkap Robbi Readi selaku Ketua Umum Senat Mahasiswa Fakultas Ekonomika dan Bisnis Unikama ini.
Risky Anggale sebagai pembicara kedua membawa materi bertajuk Dampak Urbanisasi Terhadap Perekonomian Masyarakat Kota Malang. “Saya sendiri datang mewakili almamater Unikama ini, dan dipercaya langsung oleh dosen untuk menjadi pengisi acara,” katanya bangga.
Kaprodi Manajemen Jurusan Ekonomika dan Bisnis Unikama, Dr. Andi Nu Graha yang melakukan pendampingan dan pembimbingan langsung pada 2 mahasiswa tersebut mengatakan, urbanisasi memang memiliki dampak negatif, namun tak menutup kemungkinan jika bisa dimanfaatkan dengan baik, urbanisasi bisa berdampak positif.
Positifnya, urbanisasi yakni sanggup menambah jumlah tenaga kerja, meningkatkan taraf pendapatan suatu negara dan menghasilkan tenaga kerja yang berkualitas, juga makin memperlaju pembangunan di tingkat nasional. Sementara sisi negatif urbanisasi bagi perkotaan yakni makin padatnya penduduk. Hal ini yang nantinya bisa berpengaruh terhadap menurunnya kadar kebersihan dan menurunnya lingkungan hijau di kota. Kejahatan dan kemisikinan pun makin marak karena tidak seimbangnya taraf hidup di antara masyarakat.
“Untuk mengatasinya, masyarakat desa harus mampu meningkatkan sektor pendidikan, ekonomi, dan meningkatkan produktifitas masyarakatnya sehingga mampu membuat gerakan masyarakat sadar dan peduli akan lingkungan,” tandas Andi.
No related posts.