Unikama – Dampak dari pandemi Covid-19 ini sangat berpengaruh sekali terutama di bidang ekonomi. Oleh karena itu, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kelompok 18 Universitas Kanjuruhan Malang (Unikama) yang tersebar di beberapa desa salah satunya berada di Desa Sitirejo Kecamatan Wagir Kabupaten Malang yang melakukan Program Kerja (Proker) dengan tema Ketangguhan Ekonomi. Dalam proker ini mereka membagikan 3.000 bibit ikan lele dan 390 polybag bibit kangkung kepada warga masyarakat.
Mayang Ramadhanti selaku ketua kelompok menjelaskan bahwa proker ini bermula saat ia dan kelompoknya observasi ke Desa Sitirejo.
“Sebelum melakukan KKN disana, kami observasi terlebih dahulu. Kami melihat ada warga yang sedang merintis budidaya ikan dan juga melihat disepanjang jalan angkring-angkring berisi tanaman didalam polybag. Dari situlah, kami berfikir untuk membantu mereka dengan memberikan bibit ikan lele dan polybag berisi bibit kangkung,” ujarnya.
Dana pembelian bibit dan polybag kangkung merupakan hasil dari iuran tiap orang dalam satu kelompok. Selain itu, mereka juga menempelkan pamflet tentang pencegahan Covid-19 dan juga tempat cuci tangan kepada masyarakat.
“Kami membagikan bibit ikan lele di tiga Dusun yakni Mbuwek, Temu dan Sari Asri. Sedangkan polybag Kangkung dan tempat cuci tangan kami bagikan ke lima dusun yaitu Mbuwek, Temu, Reco, Lemahduwur, dan juga Sari Asri,” jelasnya.
Kami berharap dengan adanya bantuan ini bisa membantu sedikit meningkatkan perekonomian masyarakat dan nantinya usaha ikan lele ini bisa berkembang kedepannya.
Sementara itu, Moh. Ahsan, M.Kom., selaku Dosen Pendamping Lapangan (DPL) sangat mengapresiasi Proker yang dilakukan mahasiswa KKN kelompok 18 ini.
“Saat ini masyarakat membutuhkan support untuk menjalankan kehidupannya terutama di masa pandemi Covid-19 yang serba sulit. Hal itulah yang membuat kelompok 18 ingin sekali membantu warga masyarakat dengan membagikan bibit ikan lele dan polybag kangkung. Selain itu,mereka juga ingin mengingatkan masyarakat untuk tetap menjaga kebersihan dengan membagikan pamflet dan tempat cuci tangan. Sederhana tetapi sangat berarti bagi warga masyarakat,”paparnya.
Ketua RT 06 Desa Sari Asri juga mengucapkan terimakasih kepada mahasiswa KKN kelompok 18 atas bantuannya.
“Bantuan dari adik-adik mahasiswa sangat berarti bagi kami, terutama bibit ikan lele ini. Saya selaku ketua RT mewakili warga mengucapkan banyak terimakasih dan kami akan memanfaatkannya dengan baik agar dapat membantu perekonomian,” ucapnya.
Ia berharap, mahasiswa Unikama bisa terus membantu warga masyarakat yang terdampak Covid-19, terutama membantu masyarakat dalam meningkatkan perekonomian. Dengan ide-ide kreatif merekalah nantinya bisa membantu pemerintah bangun dari keterpurukan, terutama membantu masyarakat yang tinggalnya di daerah pedesaan.
No related posts.