Menelusuri Akar Gondowangi, KKN Unikama 2025 Sukses Hadirkan Sejarah Dalam Layar

Unikama – Suasana haru dan banggu menyelimuti Dusun Wiloso, Desa Gondowangi, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang, pada Sabtu malam (30/8/2025). Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Kanjuruhan Malang (Unikama) berhasil menyelenggarakan acara penutupan KKN bertema “Satu Bulan Saribu Kenangan” dengan meriah. Puncak acara yang dipusatkan di RT 25 Dusun Wiloso tersebut adalah penayangan perdana video dokumenter berjudul “Gondowangi : Harum Dari Tanah Leluhur”, yang mengupas sejarah lahirnya desa tersebut. Film yang menampilkan narasi dari Pak Gondo, ayah dari Kepala Desa Gondowangi ini, berhasil menyedot perhatian seluruh warga yang hadir.

Acara penutupan tidak hanya menjadi momen pelepasan bagi mahasiswa, tetapi juga transformasi menjadi ajang penyadaran sejarah lokal yang mengharukan. Sebelum penayangan video, warga terlebih dahulu dihangatkan dengan Pawai Lilin yang menyusuri sepanjang jalan Wiloso, menciptakan nuansa kebersamaan yang kental. Rangkaian acara kemudian dilanjutkan dengan “Wisata Hati dan Renungan” yang mengajak seluruh hadirin untuk bernyanyi bersama dan bertukar cerita penuh makna. Banyak air mata yang tumpah mendengarkan kisah-kisah perjuangan dan kebersamaan warga, menunjukkan kedalaman hubungan emosional yang terjalin.

Keberhasilan acara ini dihadiri oleh segenap perangkat desa dan tokoh masyarakat setempat, seperti Kepala Dusun, Ketua RT dan RW, Ust. Nurul Kholiq (Kepala TPQ Al-Istiqomah), Ibu Sri Astutik, S.Pd. (Kepala TK Dharma Wanita Persatuan 2 Gondowangi), serta Kepala Sekolah SDN 02 Gondowangi. Dalam sambutannya, perwakilan perangkat desa menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya.

“Kegiatan-kegiatan seperti ini sangat berpengaruh untuk membangun jiwa cinta sejarah, apalagi antusiasme generasi muda sangat tinggi. Kami sangat bangga dengan kreativitas adik-adik KKN yang berdampak positif dan berharap bisa lebih lama lagi bersama,” ujarnya.

Menanggapi kesuksesan program ini, Dr. Maria Cholifah, S.S., M.Pd., selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) KKN di Desa Gondowangi, menyatakan kebanggaan dan rasa syukur. Menurutnya Program dokumentasi sejarah ini adalah buah dari kolaborasi yang luar biasa antara mahasiswa dan masyarakat.

“Melalui pendekatan partisipatif, mahasiswa tidak hanya menjadi pelaku tetapi juga pendengar yang baik, sehingga mampu menggali nilai-nilai kearifan lokal yang autentik dan menyajikannya dalam bentuk yang menyentuh hati.” jelasnya.

Sementara itu, perwakilan dari DP3M Unikama juga memberikan tanggapan positif. Program yang berfokus pada pelestarian sejarah dan budaya lokal ini tidak hanya memiliki dampak immediate tetapi juga berkelanjutan (sustainable), karena telah memberikan aset dokumentasi yang sangat berharga bagi desa. Acara ini pun menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi antara akademisi dan masyarakat dapat melahirkan karya yang inspiratif dan meninggalkan kenangan serta warisan yang abadi untuk generasi mendatang Desa Gondowangi.