Unikama – Program Studi (Prodi) Pendidikan Ekonomi Universitas PGRI Kanjuruhan Malang (Unikama) menggelar Focus Group Discussion (FGD) pada (20/12/2021) secara daring. Mengangkat tema “FGD Program Pengelolaan Pembelajaran Ekonomi melalui Implementasi MBKM” Prodi Pendidikan Ekonomi terus meningkatkan keterampilan mahasiswa, baik ‘soft skill’ maupun ‘hard skill’. Selain itu, kegiatan FGD juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan publikasi di Prodi Pendidikan Ekonomi.
Kegiatan yang dilakukan dalam rangka mengimplementasikan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) ini menggunakan konsep Triple Helix, yakni menciptakan sinergi antara akademik, bisnis dan pemerintah guna membangun ekonomi berbasis pengetahuan. Berdasarkan hal tersebut, kegiatan FGD mengundang akademisi, praktisi dan pemerintah desa, yakni Kelurahan Buring sebagai mitra Prodi Pendidikan Ekonomi.
Ketua Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Ekonomi Kota Malang, Supandi, M.Pd, hadir sebagai praktisi pendidikan dalam kegiatan FGD. Supandi menyebutkan bahwa MBKM dapat memberikan manfaat bagi mahasiswa. “Mahasiswa yang melaksanakan MBKM mendapatkan pengalaman lebih, baik pengalaman softskills maupun pengalaman hardskills” imbuhnya.
Pengalaman mahasiswa dapat lebih luas sesuai dengan konsep MBKM. Seperti halnya yang dipaparkan oleh Ketua Prodi Pendidikan Ekonomi, Dr. Riril Mardiana Firdaus, S.Pd., MM. mengenai program yang dapat dijalankan oleh mahasiswa melalui MBKM. “Program kegiatan yang bisa diterapkan dalam MBKM yaitu pertukaran pelajar, magang atau praktik kerja, asistensi mengajar di satuan pendidikan, penelitian atau riset, proyek kemanusiaan, kegiatan wirausaha, studi atau proyek independen, membangun desa melalui kuliah kerja nyata tematik.” terangnya.
Ia juga menyampaikan harapan dengan adanya kegiatan MBKM yang kini diterapkan oleh perguruan tinggi di Indonesia. “Melalui berbagai bentuk kegiatan MBKM diharapkan dapat memberikan alternatif model pembelajaran di Prodi Pendidikan Ekonomi Unikama untuk meraih capaian pembelajaran yang sudah ada.” ungkapya.
Selain itu, dosen yang berhijab ini juga menambahkan harapan agar mahasiswa dapat memberikan nilai tambah pembelajaran terutama kecakapan hidup (life skill) dan kecakapan mampu menjalani dunia kerja (transferrable skills).
Di sisi lain, Rika Yulianti, salah satu mahasiswa Prodi Pendidikan Ekonomi juga menyatakan harapan dalam menjalani program MBKM. “Dengan diadakannya MBKM dalam Prodi Pendidikan Ekonomi diharapkan dapat membimbing, membina mahasiswa lebih aktif dan kreatif belajar di dalam kampus maupun luar kampus.” ungkapnya.
Adanya MBKM, Prodi Pendidikan Ekonomi juga membangun kerjasama dengan mitra dari desa kelurahan Buring, Kabupaten Malang.
Kepala Seksi Pemberdayaan, Muh Sukrian, SE., MM. juga mengutarakan harapan agar adanya kolaborasi yang baik. “Kita sudah mempunyai semua elemen dalam Triple Helix Of Economic Education, tetapi yang belum bisa berjalan dengan baik dan mulus, diperlukan hubungan atau komunikasi atau kolaborasi di antara ketiganyaā€¯. Tuturnya.
Selanjutnya, Dekan Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) Unikama, Dr. Endah Andayani, S.Pd., MM. berharap implementasi MBKM yang didukung dari sivitas akademika dan mitra akan membangun sinergitas yang kuat. “Sinergitas yang kuat dapat mewujudkan keterampilan lulusan yang adaptable pada kebutuhan saat ini sehingga mahasiswa dapat memiliki keterampilan 4C (Communication, Collaboration, Critical Thinking, Creative Thinking) sebagai salah satu indikator keberhasilan MBKM.” Tutupnya.
No related posts.