Unikama – Universitas PGRI Kanjuruhan Malang (Unikama) kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat melalui aksi donor darah bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Malang. Kegiatan ini digelar dalam rangka memperingati Dies Natalis ke-68 Unikama dengan tema “Tumbuh dan Peduli Bersama.” Target utamanya adalah mengumpulkan 1000 kantong darah yang akan disalurkan kepada masyarakat Indonesia, khususnya warga Malang yang membutuhkan. Aksi ini menjadi bukti komitmen Unikama dalam berkontribusi terhadap kesejahteraan bangsa.
Kegiatan donor darah berlangsung selama dua hari, yakni pada Senin, 26 Mei 2025 hingga Selasa, 27 Mei 2025, di Aula Sarwakirti Unikama. Acara ini melibatkan berbagai pihak, termasuk Korps Suka Rela (KSR) Unikama, PMI Kota Malang, Kimia Farma Sukun, serta partisipasi aktif masyarakat. Selain donor darah, panitia juga menyediakan layanan pemeriksaan kesehatan gratis sebagai bentuk perhatian terhadap kondisi kesehatan peserta. Hal ini sekaligus memperluas manfaat acara bagi masyarakat.

Tidak hanya sebagai bagian dari perayaan Dies Natalis, kegiatan ini juga bertujuan untuk menumbuhkan semangat sosial dan kemanusiaan di kalangan civitas akademika dan masyarakat. Sebelum mendonorkan darah, peserta harus melalui pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu untuk memastikan kelayakan donor. Darah yang berhasil terkumpul kemudian diserahkan kepada PMI Kota Malang untuk didistribusikan kepada pasien yang membutuhkan. Dengan demikian, setiap tetes darah yang didonorkan memiliki nilai kemanusiaan yang tinggi.
Rektor Unikama, Dr. Sudi Dul Aji, M.Si., menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata dari tanggung jawab sosial universitas. Ia juga menyampaikan harapannya agar target 1000 kantong darah dapat tercapai untuk membantu mereka yang membutuhkan.

“Unikama telah lama bekerja sama dengan PMI Kota Malang dalam berbagai kegiatan kemanusiaan. Melalui Dies Natalis ke-68 ini, kami berharap dapat meningkatkan kepedulian terhadap sesama sekaligus membantu memenuhi kebutuhan darah di masyarakat,” ujarnya.
Ketua Pelaksana Dies Natalis ke-68, Asna, M.Si., Ph.D., menambahkan bahwa donor darah bukan sekadar aktivitas simbolis, melainkan aksi nyata yang berdampak besar. Dengan semangat ini, Unikama terus berkomitmen menjadi agen perubahan dalam membangun kepedulian sosial dan kemanusiaan.

“Setetes darah yang kita berikan bisa menyelamatkan nyawa. Kami berharap kegiatan ini tidak hanya berhenti di sini, tetapi mampu menumbuhkan budaya saling peduli di masyarakat,” tegasnya.