Langkah Strategis Unikama, Bersama dengan Pondok Pesantren Al Inayah Buka Kelas Kerjasama Pendidikan

UNIKAMA – Universitas PGRI Kanjuruhan Malang (Unikama) dan Pondok Pesantren Al Inayah Purwosari Pasuruan secara resmi menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) pada Senin (29/1/2024). Acara tersebut berlangsung di Ruang Rapat Gedung Baru Unikama. Kerjasama tersebut bertujuan untuk memperkokoh hubungan antara kedua lembaga pendidikan, serta memperluas kesempatan bagi mahasiswa dan santri untuk meningkatkan kemampuan mereka di bidang akademik.

Rektor Unikama, Dr. Sudi Dul Aji, M.Si. menekankan pentingnya kerjasama tersebut karena dapat memberikan manfaat yang besar bagi kedua belah pihak. Dalam kerjasama ini, Universitas dan Pondok Pesantren dapat saling mendukung dalam pengembangan pendidikan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia.

(Kiri) Rektor Unikama, Dr. Sudi Dul Aji. dan (Kanan) Hendro M., S.Pd., perwakilan dari Pondok Pesantren Al Inayah Pasuruan

“MoU ini membuka peluang baru bagi kedua belah pihak untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Kerjasama ini diharapkan dapat memberikan manfaat besar, terutama bagi para santri yang akan mengikuti kelas kerjasama ini,” ungkap Dr. Sudi Dul Aji.

Pihak Pondok Pesantren Al Inayah diwakili oleh Hendro M., S.Pd. menyampaikan pesan dari Pengasuh Pondok Pesantren Al Inayah. Mereka sangat berharap bahwa dengan adanya kelas kerjasama ini, kualitas pendidikan para santri dapat terus meningkat. Kerjasama antara Unikama dan Pondok Pesantren Al Inayah diharapkan dapat menciptakan suasana pembelajaran yang kondusif.

Rektor Unikama memberi penjelasan tujuan dari kerjasama

“Kelas kerjasama ini diharapkan dapat menjadi wadah bagi para santri untuk mendapatkan pendidikan berkualitas tinggi. MoU ini menciptakan landasan bagi kolaborasi yang lebih erat antara Unikama dan Pondok Pesantren Al Inayah dalam menyediakan pendidikan yang holistik dan berintegrasi.” tambahnya.

Kedua belah pihak sepakat untuk terus berkomitmen menjaga kerjasama ini dan mengembangkannya lebih lanjut guna memberikan dampak positif bagi dunia pendidikan, khususnya di kalangan santri. Penandatanganan MoU ini menjadi tonggak sejarah dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan melalui kolaborasi antara perguruan tinggi dan pondok pesantren.