Menghijaukan Desa Glanggang, Mahasiswa Unikama Persembahkan Kebaikan untuk Lingkungan

UNIKAMA – Mahasiswa Universitas PGRI Kanjuruhan Malang (Unikama) telah menggelar program Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang bertujuan untuk memberikan pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan KKN ini berlangsung selama satu bulan, mulai dari 1 hingga 31 Agustus 2023, di desa Glanggang, Kecamatan Pakisaji.

Salah satu inisiatif penting yang mereka lakukan adalah penghijauan dengan menanam pohon pucuk merah di area yang dianggap memiliki potensi pertumbuhan tanaman tersebut. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan tutupan vegetasi, mengembalikan ekosistem yang telah rusak, memperbaiki kualitas udara, air, dan tanah, serta memberikan manfaat ekologis dan sosial bagi lingkungan dan masyarakat setempat.

Observasi yang dilakukan oleh tim KKN di Desa Glanggang menunjukkan bahwa sepanjang jalan belakang desa ini sangat gersang. Oleh karena itu, mereka memutuskan untuk melakukan penghijauan sepanjang jalan belakang kantor desa. Selain manfaat ekologis, penghijauan ini juga diharapkan dapat menciptakan spot wisata sore yang menarik bagi masyarakat Glanggang, yang dapat dinikmati sambil menikmati pemandangan hijau yang indah.

Mahasiswa Unikama dengan giat melakukan penyiraman

“Penghijauan ini merupakan salah satu program kerja mahasiswa KKN Desa Glanggang dengan tujuan mengembalikan hijau di area persawahan.” terang Darajatun Indra Kusuma Wijaya, S.H., M.H., selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL).

Margi Winata, selaku Koordinator Desa (KORDES), sangat mengapresiasi ide dari tim KKN. Dia berharap bahwa penghijauan ini tidak hanya akan mempercantik pemandangan di area persawahan, tetapi juga memberikan manfaat yang konkret bagi warga sekitar.”


Dengan penghijauan ini, diharapkan akan terjadi perbaikan kualitas lingkungan dan kehidupan makhluk hidup, serta kontribusi dalam mengurangi dampak dari pemanasan global. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk membangun hubungan yang erat antara mahasiswa KKN dan masyarakat Desa Glanggang.” ujarnya.